Menjelang ramadhan pasti ada sesuatu yang berbeda. Mulai bisa kita rasakan suasana semarak itu lewat kehadiran iklan-iklan di televisi yang mulai hadir ke hadapan pemirsa. Memang ramadhan adalah bulan penuh rezeki berlimpah. Banyak orang berusaha mengais rezeki lewat berjualan maupun menawarkan jasa. Tapi saking banyaknya orang yang berjualan, ternyata kita harus merumuskan ulang strategi bisnis di bulan puasa sehingga bisa mendatangkan omset yang barokah. Tulisan ini ingin sedikit berbagi tentang inovasi bisnis di bulan ramadhan.
Tanpa sebuah inovasi bisnis, usaha kita cenderung akan stagnan dan tak bisa menghasilkan omset yang berlimpah. Tidak ada salahnya kita berambisi mengambil untung berlimpah dari bulan puasa karena rezeki adalah salah satu barokah puasa. Untuk menghasilkan untung berlimpah dann closing bertubi-tubi kita butuh yang namanya pengetahuan akan pasar. Keadaan pasar saar puasa akan menjadi pengetahuan bagi kita dalam menentukan apa dan bagaimana caranya berbisnis.
Bisnis di era sekarang harus memperhatikan betul apa dan bagaimana menjual suatu produk. Tentunya bisnis di bulan puasa memang gampang-gampang susah. Sebab barang yang dibutuhkan oleh pasar di tahun kemarin cenderung tidak sama dengan pasar di ramadhan tahun ini. Apalagi di masa pandemi, keadaaan target pasar akan berubah lebih cepat. Lalu bagaimana cara membuat inovasi bisnis di bulan ramadhan agar produk yang kita jual benar-benar dibutuhkan oleh konsumen, simak ulasan kami berikut ini.
Bisnis Di Bulan Ramadhan 2021
Pemain bisnis online wajib menyambut momen puasa tahun ini dengan semarak. Sebab transaksi barang diperkirakan akan terjadi secara online hampir 80%. Kita bisa tahu sendiri mulai pertenngahan tahun 2020, sudah banyak mall dan pusat perbelanjaan mulai gulung tikar. Apalagi di momen bulan ramadhan 2021 ini akan semakin sepi saja transaksi offline karena beralih ke transaksi online.
Kita harus menjemput momen ini. Apalagi di bulan puasa akan banyak sekali kebutuhan orang yang sebelumnya mereka tidak membutuhkan. Kita harus selekasnya mengambil peluang ini karena di luar sana, para pebisnis online juga merancang strategi serupa. Agar kita dapat mengungguli mereka, tentunya ada suatu strategi unik untuk menyambut momen puasa kali ini. Tanpa berpanjang lebar, inilah inovasi bisnis di bulan ramadhan versi Dosen Jualan yang telah beliau terapkan dari tahun ke tahun. Simak selengkapnya.
Ide Kreatif Di Bulan Ramadhan
Pebisnis online adalah orang paling kreatif ketika menyambut ramadhan. Ada banyak harga yang dibanting, dan ada ada promo berlimpah ditawarkan. Namun itu semua adalah cara kuno yang sudah banyak pemakainya. Jika ingin lebih powerfull tentunya kita harus kreatif lagi, yakni dengan menerapkan inovasi bisnis di bulan ramadhan. Inovasi bisnis kali ini berkaitan dengan sandang dan pangan karena dua benda tersebut paling konsumen perlukan saat puasa. Lalu bagaimana strategi menjual kedua barang tersebut dengan inovasi ala Dosen Jualan?
Jualan Paling Laris Di Bulan Ramadhan adalah Jualan Pakaian
Entah mengapa masyarakat Indonesia sangat menyukai pakaian baru untuk menyambut momen-momen keagamaan. Seperti yang kita tahu, orang islam suka menyambut ramadhan dengan memakai pakaian muslim. Lalu orang Tionghoa suka menyambut Imlek dengan pakaian Changsan berwarna merah mencolok. Itu semua tidak lepas dari pemaknaan mereka terhadap sebuah momen keagamaan.
Jika kita ingin raup omset banyak, bolehlah dengan menjual jenis produk pakaian saat ramadhan, seperti;
- sandal
- baju koko
- hijab
- gamis
- songkok
- kopyah
- jilbab
- mukena
- sarung
- sajadah
- al quran cetakan mini
- kurma
- multivitamin
Semua produk tersebut akan laku keras hanya saat bulan ramadhan. Namun ini sudah diketahui oleh banyak pebisnis. Jika kita ingin berjualan produk-produk di atas tentunya harus dengan inovasi bisnis di bulan ramadhan. Di antara strateginya adalah dengan melihat momen apa saja saat puasa lalu mengkaitkannya dengan produk kita. Berikut ini adalah beberapa inovasi pemasaran yang mungkin bisa kita uji coba;
Ide Jualan Makanan Bulan Puasa juga harus mengingat dua momen dalam puasa, yakni sahur dan berbuka.
Momen Tarawih dan Tadarus
Ini merupakan momen yang hanya ada ketika bulan puasa. Kita bisa membuat momen ini sebagai ‘kendaraan’ untuk memasarkan produk. Produk yang mungkin bisa kita pasarkan dalam kerangka momen tarawih misalnya adalah produk mukena, sajadah, kopyah, maupun al quran cetakan mini. Kita bisa membuat konsep iklan atau konten jualan yang membahas mengenai kegiatan tarawih dan tadarus. Misalnya seperti yang dilakukan oleh tim olshop kampus dosen jualan. Mereka membuat konten tiktok berisi dua orang yang sedang tarawih sedang membandingkan kualitas mukena masing-masing. Satunya kegerahan saat tarawih dan satunya tidak. Nanti ujung-ujungnya pasti akan diarahkan ke produk mukena juga. Itulah yang dimaksud sebagai strategi pemasaran dengan memanfaatkan momen puasa.
Momen Sahur
Saat sahur biasanya orang akan mencari makanan yang mereka percayai bisa menguatkan ketika berpuasa. Jika kita ingin jualan multivitamin atau madu misalnya, maka manfaatkanlah momen sahur untuk mempromosikan jualan. Sahur adalah waktu orang untuk memenuhi nutrisi, maka pasarkan produk yang mereka perlukan, misalnya adalah madu, vitamin tambahan, dan lain-lain.
Makanan yang Laris di Bulan Puasa Biasanya adalah yang Manis-manis untuk berbuka
Buka puasa adalah momen ketika orang melepaskan dahaga ketika seharian menahan lapar dan haus. Di antara yang bisa kita pasarkan lewat momen berbuka adalah kurma, minuman rasa buah, es krim, dan lain-lain. Dengan membuat konsep iklan yang mempunyai unsur buka puasa, maka produkmu insyaallah akan laku keras di sana.
Dagangan Yang Laris Di Bulan Puasa adalah Produk yang Bisa Numpang di Momen-momen Ramadhan
Momen Ngabuburit
Ngabuburit adalah momen ketika orang-orang sedang mengisi waktu berpuasa dan menunggu waktu maghrib. Banyak sekali kegiatan dalam menunggu buka puasa, di antaranya adalah jalan-jalan, sunmori, ikut kajian, tadarus, iktikaf, dan lain-lain. Jika kita sedang berjualan produk seperti sepatu, sandal, al quran cetakan mini, ataupun sajadah, maka ada baiknya memakai momen ngabuburit untuk memasarkan produk kita tadi. Pasti efeknya akan luar biasa.
Momen menjelang lebaran
Jiwa belanja orang-orang akan meninggi ketika momen menjelang lebaran tiba. Di masa pandemi mungkin pilihan untuk berbelanja di mall tidak akan menjadi yang prioritas, Oleh karenanya jika kamu berjualan produk seperti baju koko, sarung, ataupun parsel, maka manfaatkan momen ini sebaik mungkin untuk berpromosi sebab momen ini hanya sekali dalam setahun.
Beberapa strategi pemasaran di bulan puasa tersebut mungkin bisa kita coba selagi bulan puasa malih sebulan lagi. Selain memperhatikan apa yang kita jual, ternyata kita harus memperhatikan juga bagaimana produk itu akan dijual di bulan puasa tahun 2021. Pada tanggal 22-29 Maret ini Kampus Dosen Jualan, sekolah digital marketing terbaik di jogja akan mengadakan Kelas Sambut Ramadhan dengan materi seputar marketplace dan juga tiktok untuk jualan. Tentunya materi yang akan kami berikan sangat bermanfaat untuk mengoptimalkan inovasi bisnis di bulan ramadhan. Buruan amankan kursinya yang terbatas dengan menghubungi admin 0821 3694 7525 (Lia).